Iringan Tari Tradisional
A. Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Namun demikian pada perjalanan waktu kedua jenis notasi music ini sering berdampingan untuk mengiringi tarian. Jadi setiap dalam music memiliki dua notasi tersebut. Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya. Beberapa contoh iringan internal pada tari tradisional misalnya Tari Saman dengan tepukan tangan ke tubuh dengan selingan nyanyian, tari berlian dengan gemerincing gelang – gelang logam yang dikenakan penari, bunyi piring – piring dengan logam yang dikenakan pada tari lilin, serta pada tari Gending Sriwijaya yaitu jentikan – jentikan kuku logam yang dikenakan penari.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya. Iringan tari Eksternal itu dapat dilakukan dari nyanyian, kata – kata, pantun, permainan alat – lat music sederhana sampai orkestrasi yang besar yaitu music simfoni, perangkat gamelan salendro maupun pelog, music tradisi talempong dan juga iringan – iringan suara atau music rekaman.
B. Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan. Pengetahuan tentang iringan tari semakin banyak akan semakin baik sehingga memiliki banyak pilihan.
Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya. Didalam tari tradisi lebih banyak dipergunakan music pengiring yang memiliki sifat atau watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya.
C. Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Ketika mendengar gamelan Jawa, Sunda, bali serta music Melayu dari daerah Sumatera, akan terbayang gaya tarian masing – masing. Ada hubungan erat antara gerak tari dengan ekspresi tarinya. Pada tari dengan gaya gerak klasik, kerakyatan atau yang bersifat kedaerahan memiliki iringan music sendiri yang lebih sesuai.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu. Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu. Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional. Dengan perkataan lain, sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Pelajaran Seni Budaya tentang Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa
Kali ini saya menuliskan rangkuman materi Seni Budaya Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa.Semoga dapat bermanfaat bagi teman siswa-siswi sekolah.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Sumber:
http://www.erwinedwar.com/2018/09/iringan-tari-tradisional-materi-seni.html?m=1
http://bahanpelajaransekolah.blogspot.com/2011/03/pelajaran-seni-budaya-tentang.html?m=1
Nama=pascalis andrew sanctana wijaya
BalasHapusKelas=8B
Absen=26
Inti materi=Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Nama : J.Pauline Enggar Ningtyas
BalasHapusKelas : 8B
Absen : 14
Inti materi : Iringan Tari Tradisional
Jenis Musik Iringan ada dua pentatonic dan diatonic. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian yaitu :
• Iringan Tari Internal.
• Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya. Didalam tari tradisi lebih banyak dipergunakan music pengiring yang memiliki sifat atau watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya.
nama : Agnes Gratia Lintang Pertiwi
BalasHapuskelas : 8B
absen : 01
- Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
- Perbedaan bunyi yang dihasilkan oleh alat musik dapat berakibat pada respon yang ditimbulkan.
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan
- Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan tari internal
2. Iringan tari eksternal
- Fungsi musik iringan
Iringan di dalam tari merupakan satu kesatuan. Iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
- Membuat musik iringan
Didalam tari-tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh musik-musik daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Nama:yosia theofilus y.s
BalasHapusKelas:8B
Absen:31
Inti materi:Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Nama: Kezia Stefanny Eflina Prasetyo
BalasHapusKelas; 8B
Absen: 19
Inti materi:
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap.
Fungsi musik iringan adalah dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan dan juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
Nama: Dionisius Loverdine Fransis
BalasHapusAbsen: 7
Kelas VIIIB
Inti materi:
Jenis musik iringan dibagi menjadi 2 bentuk iringan, yaitu:
a. Pentatonis
b. Diatonis
Respons gerak yang berlawanan dengan iringan yaitu, respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
Respons gerak yang beriringan dengan iringan yaitu, gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Beberapa macam musik iringan, yaitu irigan tari internal dan eksternal
Wiraga:
a. peragaan/ sikap dan gerak dari seluruh tubuh
b. penguasaan keterampilan dari seluruh tubuh
Wirama:
a. ketukan/irama dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari
b. kemampuan membedakan frase - frase yang menjadi bagian pokok dalam tari
Wirasa:
a. ekspresi raut muka/mimik yang menggambarkan karakter tarian
b. penghayatan gerak sesuai dengan tuntunan tarian
Wirupa:
a. penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah
Nama :Defvania Ezra Ananta
BalasHapusAbsen :5
Kelas :8B
Inti materi:
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.Iringan Tari Internal.
2.Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Wiraga:
peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama:
ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa:
ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa:
penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Nama :Yoel Kristriadi
BalasHapusKelas :8B
Absen :30
Inti materi:
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic
1.Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut.
karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
B.Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
C. Membuat Musik Iringan
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Nama : Paramita Carika P
BalasHapusKelas : 8c
Absen :22
INTI MATERI
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.Iringan Tari Internal.
2.Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama:Gilbert Johansen Maruli S
BalasHapusKelas:8C
Absen:7
Inti Materi
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya. Beberapa contoh iringan internal pada tari tradisional misalnya Tari Saman dengan tepukan tangan ke tubuh dengan selingan nyanyian, tari berlian dengan gemerincing gelang – gelang logam yang dikenakan penari, bunyi piring – piring dengan logam yang dikenakan pada tari lilin, serta pada tari Gending Sriwijaya yaitu jentikan – jentikan kuku logam yang dikenakan penari.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya. Iringan tari Eksternal itu dapat dilakukan dari nyanyian, kata – kata, pantun, permainan alat – lat music sederhana sampai orkestrasi yang besar yaitu music simfoni, perangkat gamelan salendro maupun pelog, music tradisi talempong dan juga iringan – iringan suara atau music rekaman.
Fungsi musik iringan. Iringan tari membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Membuat Musik Iringan
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Nama: Refina Febiola Nainggolan
BalasHapusKelas: 26
Absen: 26
Inti Materi
Keragaman iringan tari pada dasarnya dibedakan menjadi dua bentuk ringan yaitu pentatonic dan diatonic.Pentatonic merupakan iringan yag bersumber pada alat alat music tradisional.Diatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat alat misik modern.
-Respon gerak yang berlawanan dengan iringan:Yaitu resapon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan.
-Respon gerak yang sesuai dengan iringan:Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut.
Macam macam bentuk iringan tari:
-Iringan tari internal:Iringan tari yang terjadi karena gerakan-gerakan penari itu sendiri.
-Iringan ari eksternal:Iringan tari yang dilakukan orang lain.
Fungsi musik iringan:Pengetahan tentang iringan tari penting karena dapat menentukan dan memilih atau membuat sesuai dengan tema yang telah diinginkan.Iringan tari juga akan membantu dalam eksplorasi gerak dan membangun suasana.
-Wiraga:Peragaan atau sikap gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Wirama:Ketukan/irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
-Wirasa:Ekspresi raut muka yang menggambarkan karakter tarian.
-Wirupa:Penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah.
Nama : Yosua Joseph Makaio. M
BalasHapusKelas : 8C
Absen : 31
Inti Materi :
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk yaitu Pentatonic dan Diatonic
Perbedaan bunyi ini berakibat respon yang ditimbulkan yaitu
~Respon gerak yang sesuai dengan iringan
~Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian, yaitu
~Iringan tari Internal
~Iringan tari Eksternal
Fungsi Musik Iringan
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun.
~Wiraga: Peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
~Wirama: Ketukan/irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
~Wirasa: Ekspresi raut muka/mimik yang menggambarkan karakter tarian.
~Wirupa: Penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (Performers).
Nama : Rafael Meicho Prayoga Ginting
BalasHapusKelas : 8C
Absen : 25
Inti Materi :
Jenis musik iringan dibagi menjadi 2 bentuk iringan, yaitu:
a. Diatonis
b. Pentatonis
Respons gerak yang berlawanan dengan iringan yaitu, respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
Respons gerak yang beriringan dengan iringan yaitu, gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Beberapa macam musik iringan, yaitu irigan tari internal dan eksternal
Wiraga:
a. peragaan / sikap dan gerak dari seluruh tubuh
b. penguasaan keterampilan seluruh tubuh
Wirama:
a. ketukan/irama dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari
b. kemampuan membedakan frase - frase yang menjadi bagian pokok dalam tari
Wirasa:
a. ekspresi raut wajah/mimik yang menggambarkan karakter tarian
b. penghayatan gerak sesuai dengan tuntunan tarian
Wirupa:
a. penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah
Nama : Ni Luh Eka Satya Dewi
BalasHapusKelas : 8C
Absen : 20
Inti materi :
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu:
1. Pentatonis : iringan yang bersumber pada alat music tradisi.
2. Diatonis : bersumber pada alat music modern.
Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan :
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan.
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan.
Beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian anatara lain:
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi musik iringan dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan
Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya. Sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Wiraga :
-peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama :
-ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa :
-ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa :
-penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: michael renata r
BalasHapusKelas: 8C
Absen: 16
Inti materi:
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
. Pentatonis : iringan yang bersumber pada alat music tradisi.
2. Diatonis : bersumber pada alat music modern.
Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan :
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan.
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan.
Beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian anatara lain:
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi musik iringan dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan
Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya. Sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
-Wiraga:Peragaan atau sikap gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Wirama:Ketukan/irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
-Wirasa:Ekspresi raut muka yang menggambarkan karakter tarian.
-Wirupa:Penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah.
Nama:Margaretha Clarice Surya Felice
BalasHapusKelas:8C
Absen:13
Inti materi:
1. Pentatonis : iringan yang bersumber pada alat music tradisi.
2. Diatonis : bersumber pada alat music modern.
Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan :
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan.
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan.
Beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian anatara lain:
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Wiraga :
-peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama :
-ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa :
-ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa :
-penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: Diva Divina M. R
BalasHapusKelas: 8C/3
Inti materi:
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian:
- Iringan Tari Internal.
- Iringan Tari Eksternal.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Pada tari dengan gaya gerak klasik, kerakyatan atau yang bersifat kedaerahan memiliki iringan music sendiri yang lebih sesuai.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu. Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu. Sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
-tari.
--kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
-Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Nama : Nataniela Stefhanie Inola Damanik
BalasHapusKelas : 8C
Absen : 18
Bentuk Iringan ada dua, yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
- Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
- Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian, yaitu:
- iringan tarian internal
- iringan tarian eksternal.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Wiraga = peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
Wirama = ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
Wirasa = ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah.
Nama : Rut Ulima Siregar
BalasHapusKelas : 8C
Absen : 28
Inti materi :
Jenis musik iringan
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1.Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Namun demikian pada perjalanan waktu kedua jenis notasi music ini sering berdampingan untuk mengiringi tarian.
Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
- Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
- Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian, yaitu iringan tari internal dan iringan tari eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: Maximillian Marvel Philmatoro
BalasHapusKelas: 8C
Absen: 14
Jenis musik iringan
Keragaman iringan tari pada dasarnya dibedakan menjadi dua bentuk ringan yaitu pentatonic dan diatonic.Pentatonic merupakan iringan yag bersumber pada alat alat music tradisional.Diatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat alat misik modern.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian yaitu:
•Iringan tari Internal
•Iringan tari Eksternal
Wiraga : •peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
•Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama : •ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
•kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa: •ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
•penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa: penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Fungsi irama iringan
Dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
Nama: Samuel Yamada Saputra
BalasHapusKelas : 8C
No.Absen: 29
Inti materi:
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari dibedakan menjadi dua yaitu ,
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada dua macam yaitu:
1.Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri
2.Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain
Fungsi musik iringan.
•Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
•Melalui iringan tari suasana dapat dibangun.
•Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Membuat musik iringan
Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu.
sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Nama: Alicia fillifolia dwi astuti
BalasHapusKelas : 8c
No.Absen: 01
Inti materi:Jenis Musik Iringan.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya.
juga iringan – iringan suara atau music rekaman.
B. Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan. Pengetahuan tentang iringan tari semakin banyak akan semakin baik sehingga memiliki banyak pilihan.
Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : Fransiskus Primathora Yustio
BalasHapusKelas : 8B
Absen : 9
Inti materi : Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1.Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2.Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Jadi setiap dalam music memiliki dua notasi tersebut. Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik.
Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya.
Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional. Dengan perkataan lain, sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa.Semoga dapat bermanfaat bagi teman siswa-siswi sekolah.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
nama: Intan Kristabela
BalasHapusabsen:14
kelas:8D
inti materi: keragaman iringan tari pada dasarnya dibedakan atas dua bentuk yaitu:
1. Pentatonis merupakan iringan yang bersumber pada alat-alat musik tradisi
2. Dianotis bersumber pada alat-alat musik modern.
Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan:
1. Respon gerak berlawanan dengan iringan
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian:
1. Iringan tari internal iringan tari yang terjadi karena gerakan gerakan penari itu sendiri.
2. Iringan tari eksternal iringan tari yang dilakukan oleh orang lain baik dengan kata-kata nyanyian maupun dengan orkestrasi musik yang lebih lengkap.
Fungsi musik iringan: pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan tari juga memberi Irama pada setiap gerakan yang dilakukan.
Membuat musik iringan: di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Di dalam tari tarian tradisi di Indonesia pelaksanaannya selalu diiringi oleh musik musik daerah yang bersangkutan. Hubungan tarian dengan musik pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek-aspek itu.
Wiraga, wirama, wirasa, wirupa:
1. Wiraga adalah peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh
2. Wirama adalah ketukan atau Irama dan dinamika perpindahan setiap gerak yang selaras dalam tari.
3. Wirasa adalah ekspresi raut muka atau mimik yang menggambarkan karakter tarian.
4. Wirupa adalah penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah
Nama : Peta Gracia Purnomo
BalasHapusKelas : 8D
No. Absen : 22
Inti materi :
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan bunyi, berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan :
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian :
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap.
Fungsi musik iringan: pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan tari juga memberi Irama pada setiap gerakan yang dilakukan.
Membuat musik iringan: di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Di dalam tari tarian tradisi di Indonesia pelaksanaannya selalu diiringi oleh musik musik daerah yang bersangkutan. Hubungan tarian dengan musik pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek-aspek itu.
Wiraga, wirama, wirasa, wirupa:
1. Wiraga =
-peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
2.Wirama =
-ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
3.Wirasa =
-ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
4.Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: Jovanny Manuella
BalasHapusKelas:8D
Absen:16
Inti materi: iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya. Beberapa contoh iringan internal pada tari tradisional misalnya Tari Saman dengan tepukan tangan ke tubuh dengan selingan nyanyian, tari berlian dengan gemerincing gelang – gelang logam yang dikenakan penari, bunyi piring – piring dengan logam yang dikenakan pada tari lilin, serta pada tari Gending Sriwijaya yaitu jentikan – jentikan kuku logam yang dikenakan penari.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya. Iringan tari Eksternal itu dapat dilakukan dari nyanyian, kata – kata, pantun, permainan alat – lat music sederhana sampai orkestrasi yang besar yaitu music simfoni, perangkat gamelan salendro maupun pelog, music tradisi talempong dan juga iringan – iringan suara atau music rekaman
Fungsi Musik Iringan:
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan. Pengetahuan tentang iringan tari semakin banyak akan semakin baik sehingga memiliki banyak pilihan.
Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa:
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : Albertus Surya Winata
BalasHapusKelas: 8D
Absen: 01
Inti materi:
INTI MATERI
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.Iringan Tari Internal.
2.Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : Albertus Surya Winata
BalasHapusKelas: 8D
Absen: 01
Inti materi:
INTI MATERI
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.Iringan Tari Internal.
2.Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : Shiva Puja Dharmajay Kusuma
BalasHapusKelas : 8D
Absen : 26
Inti Materi :
Keragaman iringan tarian pada dasarnya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu:
1.Pentatonis
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2.Diatonis
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan:
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian:
1.Iringan Tari Internal
2.Iringan Tari Eksternal
Fungsi Musik Iringan
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun.
Wiraga : peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
Wirama : ketukan atau irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
Wirasa : ekspresi raut muka atau mimik yang menggambarkan karakter tarian.
Wirupa : penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah.
Nama: Deva Noptalia Inora
BalasHapusKelas: 8D
No Absen: 09
Inti materi:
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya.
Membuat musik iringan.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu. Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu. Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional.
• Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
• Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
• Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
• Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: Yosephin Olivia Andreani
BalasHapusKelas: 8D
No Absen: 32
Inti materi:
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
pada perjalanan waktu kedua jenis notasi music ini sering berdampingan untuk mengiringi tarian. Jadi setiap dalam music memiliki dua notasi tersebut.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya. Beberapa contoh iringan internal pada tari tradisional misalnya Tari Saman
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan. Pengetahuan tentang iringan tari semakin banyak akan semakin baik sehingga memiliki banyak pilihan.
Membuat musik iringan.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu. Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu. Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional. Dengan perkataan lain, sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Seni Budaya tentang Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : FARREL VERIUS MANUEL MANURUNG
BalasHapusKelas : 8D
No. Absen : 10
Inti materi : Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan.
Seni Budaya Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: Graciella Hidayat
BalasHapusKelas/absen: 8D/23
Inti materi: Inti materi:
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian:
- Iringan Tari Internal.
- Iringan Tari Eksternal.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Pada tari dengan gaya gerak klasik, kerakyatan atau yang bersifat kedaerahan memiliki iringan music sendiri yang lebih sesuai.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu. Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu. Sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
-tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : Kevin Jonathan Warastro
BalasHapusKelas :8D / 17
Inti materi :
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan bunyi, berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan :
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian :
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap.
Fungsi musik iringan: pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan tari juga memberi Irama pada setiap gerakan yang dilakukan.
Membuat musik iringan: di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Di dalam tari tarian tradisi di Indonesia pelaksanaannya selalu diiringi oleh musik musik daerah yang bersangkutan. Hubungan tarian dengan musik pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek-aspek itu.
Wiraga, wirama, wirasa, wirupa:
1. Wiraga =
-peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
2.Wirama =
-ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
3.Wirasa =
-ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
4.Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
nama: Steven Ezra Surbakti
BalasHapuskelas: 8D
absen: 27
1.Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2.Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Namun demikian pada perjalanan waktu kedua jenis notasi music ini sering berdampingan untuk mengiringi tarian
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
1.Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2.Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya. Didalam tari tradisi lebih banyak dipergunakan music pengiring yang memiliki sifat atau watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya.
Membuat Musik Iringan.
Ketika mendengar gamelan Jawa, Sunda, bali serta music Melayu dari daerah Sumatera, akan terbayang gaya tarian masing – masing. Ada hubungan erat antara gerak tari dengan ekspresi tarinya. Pada tari dengan gaya gerak klasik, kerakyatan atau yang bersifat kedaerahan memiliki iringan music sendiri yang lebih sesuai.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Nama: Lidwina Erica Beatrice
BalasHapusKelas:8D
Absen:19
Inti materi:
•Jenis Musik Iringan.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
•Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
•Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal. Iringan tari yang terjadi karena gerakan - gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi - bunyi lain yang timbul disebabkan perhiasan oleh yang pakaian atau dikenakannya. l
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata - kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak agi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik.
•Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diingink Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Nama:Aurelia Alvita Annora
BalasHapusKelas:8E
No. Abs:5
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1.Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2.Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.Iringan Tari Internal.
2.Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
chelsea cristabel
BalasHapus8e / 6
• jenis musik iringan :
> pentatonis ( alat musik tradisional )
> dianotis ( alat musik modern )
• perbedaan respon gerak :
> respon gerak yang berlawanan dengan iringan ( penuh kekuatan / semangat )
> respon gerak yang sesuai dengan iringan ( mengikuti dinamika iringan )
• bentuk iringan :
> internal ( gerakan penari itu sendiri ( hentakan kaki, tepuk tangan, perhiasan yang di pakai ))
> eksternal ( dilakukan orang lain ( musik / orkestra ))
• fungsi musik iringan :
> menentukan, memilih, membuat iringan sesuai tema
> membantu ekspolarasi gerak
> memberi irama gerakan
> penciptaan suasana
• wiraga, wirama, wirasa, wirupa
> wiraga : peragaan / gerak tubuh & penguasaan tarian
> wirama : ketukan / irama gerak selaras dalam tari
> wirasa : ekspresi wajah / mimik & penghayatan gerak
> wirupa : penampilan penari
Nama : Deline Martha Sari
BalasHapusKelas : 8E
Absen : 10
Inti materi :
- Keragaman iringan tari dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
- Perbedaan bunyi yang dihasilkan oleh alat musik dapat berakibat pada respon yang ditimbulkan.
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan
- Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan tari internal
2. Iringan tari eksternal
- Fungsi musik iringan adalah dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan dan juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
- Membuat Musik Iringan
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya
Nama:ferdinandus Oscar iamnuel
BalasHapusKelas:8e
No.absen:13
Inti materi:Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1.iringan tari internal
2.iringan tari eksternal
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan. Pengetahuan tentang iringan tari semakin banyak akan semakin baik sehingga memiliki banyak pilihan.
Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya. Didalam tari tradisi lebih banyak dipergunakan music pengiring yang memiliki sifat atau watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya.
Nyoman Albet Elien Sapoda
BalasHapus30/8E
Inti materi :
- Keragaman iringan tari dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
- Perbedaan bunyi yang dihasilkan oleh alat musik dapat berakibat pada respon yang ditimbulkan.
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan
- Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan tari internal
2. Iringan tari eksternal
- Fungsi musik iringan adalah dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan dan juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
- Membuat Musik Iringan
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya
Nama: Christian Varellianto
BalasHapusKelas:8E
Absen:7
Inti materi:
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya. Beberapa contoh iringan internal pada tari tradisional misalnya Tari Saman dengan tepukan tangan ke tubuh dengan selingan nyanyian, tari berlian dengan gemerincing gelang – gelang logam yang dikenakan penari, bunyi piring – piring dengan logam yang dikenakan pada tari lilin, serta pada tari Gending Sriwijaya yaitu jentikan – jentikan kuku logam yang dikenakan penari.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya. Iringan tari Eksternal itu dapat dilakukan dari nyanyian, kata – kata, pantun, permainan alat – lat music sederhana sampai orkestrasi yang besar yaitu music simfoni, perangkat gamelan salendro maupun pelog, music tradisi talempong dan juga iringan – iringan suara atau music rekaman.
Nama: Gisela Arvelin Renata
BalasHapusKelas: 8e
Absen: 14
Inti Materi Iringan Tari Tradisional
-Jenis musik iringan
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic. Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan. Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
2. Respon gerak yang sesuai dengan iringan
-Fungsi musik iringan
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang di inginkan.Melalui iringan tari suasana dapat di bangun.Iringan tari jga memberikan irama pada setiap gerak yang di lakukan.
Musik sebagai pencipta suasana.Musik dapat di pilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari.di dalam tari tradisi lebih banyak dipergunakan musik pengiring yang memiliki sifat atau watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya.
-Membuat musik iringan
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
-Wiraga, Wirama, Wirasa, dan Wirupa
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama: Lusia Zefanya Sihotang
BalasHapusKelas: 8e
No. Absen: 22
Inti materi:
1. Jenis Musik Iringan.
a. Pentatonis.
◇bersumber pada alat music tradisi.
b. Diatonis.
◇bersumber pada alat music modern.
2. Perbedaan bunyi berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
a. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
b. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
3. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
a. Iringan Tari Internal.
◇Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri
b. Iringan Tari Eksternal.
◇Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain
4. Fungsi Musik Iringan.
Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak, suasana dapat dibangun, memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
5. Membuat Musik Iringan.
◇Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
6. tentang Wiraga,Wirama,Wirasa,dan Wirupa.
Nama : Maria Agneta Oktara
BalasHapusKelas : 8E
No. Absen : 24
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan :
* Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
* Respon gerak yang sesuai dengan iringan
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian :
* Iringan tari internal
* Iringan tari eksternal
Iringan tari akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari.
Iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu.
Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional. Dengan perkataan lain, sebuah iringan tari harus mampu menguatkan atau menegaskan makna tari yang diiringinya agar selalu selaras seirama serta serasi.
nama : Nadel Robin Yan Rolos
BalasHapuskelas : 8E
absen : 28
inti materi :
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian :
-Iringan Tari Internal.
-Iringan Tari Eksternal.
Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu.
Wiraga :
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.
Nama: Meycita Clairine
BalasHapusKelas: 8E
No. Absen: 27
Inti materi: Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak. Iringan didalam tari merupakan satu kesatuan. Melalui iringan tari suasana dapat dibangun. Iringan tari juga memberi irama pada setiap gerak yang dilakukan.
Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya.
Membuat musik iringan.
Hubungan tarian dengan music pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana atau gabungan dari aspek – aspek itu. Banyak cara yang dapat dipakai untuk mengiringi sebuah tarian. Semua cara yang dipakai, dasar pemilihannya harus dilandasi oleh pandangan penata iringan dan maksud penata tari, dengan demikian iringan dan tari selalu menyatu. Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional.
• Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
• Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
• Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
• Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
nama : Christnandi Shallom T
BalasHapuskelas : 8e
absen : 8
iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic :
~ pentatonis = merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
~ diatonis = merupakan alat musik yang bersumber alat musik modern
Perbedaan bunyi yang dihasilkan oleh alat musik dapat berakibat pada respon yang ditimbulkan :
~ Respon gerak yang berlawanan dengan iringan
~ Respon gerak yang sesuai dengan iringan
Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian :
~ iringan tari internal => Iringan tari yang terjadi karena gerakan
~ iringan tari eksternal => Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain
fungsi musik iringan :
~ Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
membuat musik iringan :
~ Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya. Didalam tari – tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh music – music daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Wiraga, Wirama, Wirasa, dan Wirupa :
~ Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
~ Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari.
~ Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
~ Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah.
Nama : Katarina Dian Pratiwi
BalasHapusKelas : 8E
No. Absen :19
Inti materi :
Jenis musik iringan
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis. -bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis. -bersumber pada alat - alat music modern.
Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan adalah dapat menambah suasana. Iringan di dalam tari juga merupakan kesatuan. Musik sebagai pencipta suasana. Musik dapat dipilih sesuai dengan suasana yang dibutuhkan oleh tari. Iringan tari sebagai penciptaan suasana dapat berlawanan dengan suasana tarinya. Didalam tari tradisi lebih banyak dipergunakan music pengiring yang memiliki sifat atau watak yang sama dengan sifat atau watak tarinya.
Nama : Rafael Christian Renata
BalasHapusKelas : 8e
No. Absen : 31
Inti Materi : Jenis musik iringan dibagi menjadi 2 bentuk iringan, yaitu:
a. Pentatonis
b. Diatonis
Respons gerak yang berlawanan dengan iringan yaitu, respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
Respons gerak yang beriringan dengan iringan yaitu, gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir. Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Beberapa macam musik iringan, yaitu irigan tari internal dan eksternal
Wiraga:
a. peragaan/ sikap dan gerak dari seluruh tubuh
b. penguasaan keterampilan dari seluruh tubuh
Wirama:
a. ketukan/irama dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam tari
b. kemampuan membedakan frase - frase yang menjadi bagian pokok dalam tari
Wirasa:
a. ekspresi raut muka/mimik yang menggambarkan karakter tarian
b. penghayatan gerak sesuai dengan tuntunan tarian
Wirupa:
a. penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah
Nama : Kristoforus Evan Ed Sosa
BalasHapusKelas : 8e
No. Absen : 21
________________
Inti Materi :
Jenis musik iringan pada tari dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Pentatonis.
merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis.
Merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music modern.
Penggunaan alat yang berbeda juga berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian, yaitu : Iringan Tari Internal dan Iringan tari Eksternal.
Fungsi musik iringan.
Membantu menentukan, memilih dan membuat iringan seusai dengan tema yang ditentukan.
Musik dibutuhkan untuk menciptakan suasana dibutuhkan dalam tari.
Wiraga, Wirama, Wirasa, dan Wirupa
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Nama : ignatius Bena Fritzie
BalasHapusKelas : 8E
Absen : 15
Iringan tari dibedakan menjadi dua :
1.Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat – alat music tradisi.
2. Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat – alat music modern.
Namun demikian pada perjalanan waktu kedua jenis notasi music ini sering berdampingan untuk mengiringi tarian. Jadi setiap dalam music memiliki dua notasi tersebut. Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari.
1. Iringan Tari Internal.
2. Iringan Tari Eksternal.
Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan. Iringan tari juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
1. Wiraga
-peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
2.Wirama
-ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam Tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
3.Wirasa
-ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
4.Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah.
Nama: Cory Felicia Meramis Brahmana
BalasHapusKelas: 8e
Absen: 9
Inti materi: Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian yaitu :
• Iringan Tari Internal.
• Iringan Tari Eksternal.
1.Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya.
2. Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap.
Fungsi musik iringan adalah dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan dan juga akan membantu dalam melakukan eksplorasi gerak.
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
1. Pentatonis merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
2. Diatonis bersumber pada alat - alat music modern.
Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
1. Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
2. Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut.
Nama : Anung Gantari
BalasHapusKelas : 8E
No. Absen : 2
Inti Materi : Iringan Tari Tradisional
---------------------------------------------
Jenis Musik Iringan
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu :
* Pentatonis
* Diatonis
Pentatonis merupakan iringan yang bersumber pada alat-alat musik tradisi.
Diatonis merupakan iringan yang bersumber pada alat-alat musik modern.
Seiring perjalanan waktu kedua jenis notasi musik ini sering berdampingan. Yang membedakan diantara keduanya hanyalah alat musik yang digunakan. Perbedaan bunyi yang dihasilkan oleh alat musik berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
Ada dua jenis gerakan, yaitu :
* Berlawanan dengan iringan
* Sesuai dengan iringan
Respon gerak yang berlawanan dengan iringan, yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara musik yang digunakan mengalir dan lembut.
Respon gerak yang sesuai dengan iringan, yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir.
Iringan tari adalah musik yang digunakan dalam tarian.
Iringan tari dapat dibagi dua yaitu :
* Iringan tari internal, yang berasal dari penari itu sendiri.
* Iringan tari eksternal, yang berasal bukan dari penari itu sendiri.
Fungsi Musik Iringan
Ada beberapa fungsi Iringan tari yaitu :
* Membantu dalam eksplorasi gerak
* Membangun suasana
* Memberi birama
Sedangkan fungsi musik yaitu sebagai pencipta suasana.
Membuat Musik Iringan
Di dalam tari-tarian tradisi di Indonesia, pelaksanaannya selalu diiringi oleh musik-musik daerah yang bersangkutan, yang memiliki bentuk dan gayanya yang khas, musiknya selalu tampak serasi dengan gaya dan bentuk tariannya.
Hubungan tarian dengan musik pengiringnya dapat terjadi pada aspek bentuk, gaya, ritme, suasana, atau gabungan dari aspek-aspek itu. Iringan tari dipilih untuk menunjang tarian yang diiringinya, baik secara ritmis maupun emosional.
Nama: vallen nathalio malia
BalasHapusKelas: 8D
Absen; 29
Jenis Musik Iringan.
Keragaman iringan tari pada dasarnya hanya dibedakan atas dua bentuk iringan yaitu pentatonic dan diatonic.
-Pentatonis.
Pentatonic merupakan iringan yang bersumber pada alat - alat music tradisi.
-Diatonis.
Diatonic bersumber pada alat - alat music modern.
Namun demikian pada perjalanan waktu kedua jenis notasi music ini sering berdampingan untuk mengiringi tarian. Jadi setiap dalam music memiliki dua notasi tersebut. Iringan tari hampir di semua negara hanya menggunakan kedua notasi iringan tersebut, yang membedakan hanya alat yang digunakan.
Perbedaan penggunaan alat akan berdampak pada bunyi yang dihasilkan. Perbedaan bunyi ini berakibat pada respon gerak yang ditimbulkan.
-Respon Gerak yang Berlawanan dengan Iringan.
Yaitu respon gerak yang dilakukan dengan gerakan dinamis dan penuh kekuatan, sementara music yang digunakan mengalir dan lembut.
-Respon Gerak yang Sesuai dengan Iringan.
Yaitu gerak yang dilakukan mengikuti dinamika iringan tersebut. Jika iringan dilakukan dengan music mengalir, maka gerak yang dilakukan juga akan mengalir.
Jika music yang digunakan menghentak gerak yang dilakukan juga akan dinamis dan penuh dengan energy.
Musik yang digunakan dalam tarian disebut iringan tari. Ada beberapa macam bentuk iringan yang digunakan untuk mengiringi tarian.
-Iringan Tari Internal.
Iringan tari yang terjadi karena gerakan – gerakan penari itu sendiri misalnya suara tepukan tangan ke tubuh, hentakan kaki ke lantai, serta bunyi – bunyi lain yang timbul disebabkan oleh pakaian atau perhiasan yang dikenakannya. Beberapa contoh iringan internal pada tari tradisional misalnya Tari Saman dengan tepukan tangan ke tubuh dengan selingan nyanyian, tari berlian dengan gemerincing gelang – gelang logam yang dikenakan penari, bunyi piring – piring dengan logam yang dikenakan pada tari lilin, serta pada tari Gending Sriwijaya yaitu jentikan – jentikan kuku logam yang dikenakan penari.
-Iringan Tari Eksternal.
Iringan tari yang dilakukan oleh orang lain, baik dengan kata – kata, nyanyian maupun dengan orkestrasi music yang lebih lengkap. Jadi iringan tari tidak lagi dilakukan oleh penari sendiri, akan tetapi dilakukan oleh orang lain atau lebih dikenal dengan pemusik. Pemusik bisa menggunakan macam – macam alat music orkestrasi atau gamelan yang lebih lengkap atau dengan kata – kata, nyanyian maupun vocal lainnya. Iringan tari Eksternal itu dapat dilakukan dari nyanyian, kata – kata, pantun, permainan alat – lat music sederhana sampai orkestrasi yang besar yaitu music simfoni, perangkat gamelan salendro maupun pelog, music tradisi talempong dan juga iringan – iringan suara atau music rekaman.
B. Fungsi Musik Iringan.
Pengetahuan tentang iringan tari penting karena dapat membantu menentukan dan memilih atau membuat iringan sesuai dengan tema yang diinginkan.
C. Membuat Musik Iringan.
Di samping pertimbangan ritmis dan suasana rasa, iringan tari juga dipilih berdasarkan gaya dan bentuknya.
Wiraga = -peragaan atau sikap dan gerak dari seluruh anggota tubuh.
-Penguasaan ketrampilan gerak dalam tari.
Wirama = -ketukan / irama dan dinamika perpindahan sikap gerak yang selaras dalam
tari.
-kemampuan membedakan frase-frase yang menjadi bagian pokok dalam musik.
Wirasa = -ekspresi raut muka /mimik yang menggambarkan karakter tarian.
-penghayatan gerak sesuai dengan tuntutan tarian.
Wirupa = penampilan penari dari ujung atas sampai ujung bawah (performers).
Semoga rangkuman materi ini dapat bermanfaat bagiteman siswa sekolah.